• Logo Kementan
  • Logo Kemenkes
  • Logo Bappenas
  • Logo Kementan

Kesetaraan Gender, Disabilitas dan Inklusi Social dalam Ketahanan Kesehatan

Infografik dimensi Kesetaraan Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial (GEDSI) dalam ketahanan kesehatan
Infografik dimensi Kesetaraan Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial (GEDSI) dalam ketahanan kesehatan

Kemitraan Australia Indonesia untuk Ketahanan Kesehatan (AIHSP) bekerja untuk memastikan bahwa semua dimensi kesetaraan gender, disabilitas dan inklusi sosial (GEDSI) terkait ketahanan kesehatan di Indonesia dapat diidentifikasi.

Misalnya, ancaman terhadap kesehatan manusia dapat mempengaruhi perempuan dan laki-laki secara berbeda. Ketidaksetaraan gender dan perilaku budaya dapat memainkan peran penting dalam hal kerentanan dan paparan penyakit menular, akses ke layanan kesehatan, hasil pengobatan, keterlibatan dalam kegiatan ekonomi, dan penegakan hak-hak seksual dan reproduksi.

Gender juga bersinggungan dengan aspek lain dari potensi ketidakadilan, seperti usia, etnis, orientasi seksual, disabilitas, status sosial ekonomi dan diagnosis HIV/AIDS. Faktor-faktor ini dapat memiliki dampak yang cukup besar pada bagaimana individu dan masyarakat mengalami ancaman kesehatan dan wabah penyakit menular.

Tim AIHSP berusaha untuk mengatasi masalah GEDSI dalam semua tingkatan perencanaan program dan kegiatan.

Strategi Kesetaraan Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial adalah dokumen kunci yang memastikan isu-isu tersebut dimasukkan dalam desain dan implementasi program, kemudian dipantau dan dievaluasi dengan tepat.

Strategi tersebut mengidentifikasi inisiatif, titik masuk dan sumber daya yang diperlukan untuk mendukung inklusi bagi perempuan dan laki-laki, penyandang disabilitas dan mereka yang berasal dari berbagai latar belakang, dalam program jaminan kesehatan di Indonesia.

Tujuan umum dari strategi GEDSI adalah untuk memastikan bahwa semua kegiatan AIHSP, jika memungkinkan:

  • menggabungkan langkah-langkah yang dirancang khusus untuk mengatasi masalah GEDSI dalam keamanan kesehatan
  • mengintegrasikan GEDSI ke dalam semua aspek pekerjaan AIHSP
  • meningkatkan partisipasi perempuan, penyandang disabilitas dan kelompok terpinggirkan lainnya dalam kegiatan jaminan kesehatan
  • memperluas pemahaman dan integrasi GEDSI ke dalam pekerjaan organisasi mitra AIHSP.

Strategi GEDSI AIHSP mengikuti pendekatan twin-track yang dipromosikan oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia (DFAT) di bawah dua inisiatif utamanya: Kesetaraan Gender dan Strategi Pemberdayaan Perempuan; dan Strategi Pembangunan untuk Semua demi memperkuat pembangunan inklusif disabilitas dalam program bantuan Australia. Strategi AIHSP juga berkontribusi pada pencapaian prioritas yang digariskan dalam Strategi Kesetaraan Gender 2020–2025: Untuk Pos Australia di Indonesia.

Kembali ke Artikel

 

Bagikan artikel ini di: